Durahem

Durahem

Rp 68.000

Sedih, tentu saja. Ingin menangis tapi tidak sempat. Ini rumah sakit, bukan rumah buyut saya. Bapak melakukan sujud tak jauh dari ranjang Ibu, sambil tak henti menyebut nama Allah. Itu sujud yang lama sekali. Bapak menangis tanpa suara. Barangkali ia ingin menyembunyikan air mata itu di depan jenazah perempuan yang dicintainya, maka ia sujud.

Kehilangan memang tak pernah mudah, sesiap dan setua apa pun kita.

Description

MOJOKSTORE.COM / Non Fiksi / Durahem (RZ Hakim)

+++

Ingatan bisa menjadi bangkai, dapat menjelma bunga. Di tangan RZ Hakim, ingatan bukan menjadi keduanya.

Dalam kisah ini, ingatan tampak serupa pohon. Dahan-dahannya menjalar, daun-daunnya tumbuh, akarnya menghujam ke tanah. Dari situ cerita demi cerita turut lahir, menempel pada pohon ingatan.

Durahem mengenang kisah remajanya, misalnya pada masa kelam pasca G-30-S, RZ Hakim kadang mencatat di tengah obrolan, meski tentu canggung. “Masa diwawancara anakku sendiri,” sergah Durahem suatu kali. Bikin cekikin. Ini ayah dan anak memang kadang mendadak lucu.

Buku ini memang menyajikan kisah tentang keluarga sederhana yang diceritakan dengan indah. Kita akan menikmati bagaimana sejarah, sesungguhnya tidak melulu berangkat dari narasi orang-orang besar, kendati RZ Hakim sendiri tak mau menyebut Durahem sebagai buku sejarah.

Membaca Durahem, barangkali akan tampak pula ingatan kita semirip pohon. Terpaan angin sesekali membeberkan rahasianya.