Description
MOJOKSTORE.COM / Non Fiksi / Homo Deus: Masa Depan Umat Manusia (Yuval Noah Harari)
***
Pada masa lalu, manusia menaklukkan dunia berkat kemampuan uniknya untuk percaya pada mitos-mitos kolektif tentang dewa, uang, kesetaraan dan kebebasan. Homo Deus menelaah ke masa depan dan mengeksplorasi bagaimana kekuatan global bergeser: kekuatan utama evolusi digantikan oleh teknologi baru tingkat dewa, seperti kecerdasan buatan dan rekayasa genetika.
Memadukan sains, sejarah, filsafat, dan cabang ilmunya, Prof. Harari menunjukkan visi masa depan yang awalnya tak dapat dipahami tapi kemudian tak terbantahkan: manusia akan kehilangan tak cuma dominasinya atas dunia, tapi juga semuanya. Manusia akan tergantikan oleh mesin; atas nama kebebasan dan individualisme, mitos humanis akan dibuang bak kaset lama yang usang.
Seiring Homo sapiens menjadi Homo deus, muncul pertanyaan fundamental: ke mana kita pergi dari sini? Takdir baru apa yang kita jalani? Proyek apa yang harus kita lakukan? Bagaimana kita melindungi planet rapuh ini dan umat manusianya dari kekuatan destruktif kita sendiri?
Buku ini mengeksplorasi proyek, impian, dan mimpi buruk yang akan membentuk abad ke-21—dari mengatasi kematian hingga menciptakan kehidupan buatan. Dikupas oleh banyak media massa ternama dunia dan terjual 2 juta kopi hanya dalam tempo setahun sejak pertama terbit pada akhir 2016, buku ini akan mengguncang kesadaran kita ihwal masa depan umat manusia.
***
“Buku ini merupakan bacaan penting bagi yang memikirkan masa depan. Algoritma, seperti ia gambarkan, tidak hanya mencoba meniru manusia tetapi juga mencoba menjadi manusia, dan mungkin melebihi kemampuan kita.” —Siddhartha Mukherjee, peraih Pulitzer Prize
“Buku ini akan mengejutkan Anda, juga menghibur Anda. Dan yang terpenting, buku ini akan membuat Anda berpikir dengan cara yang tidak pernah Anda pikirkan sebelumnya.” —Daniel Kahneman, peraih Nobel Prize Bidang Ekonomi
“Harari tidak hanya sejarawan, ia seorang intelectual magpie yang telah memetik teori dan data dari banyak disiplin ilmu—termasuk filsafat, teologi, ilmu komputer, dan biologi—untuk menghasilkan studi yang sangat orisinil, provokatif, dan penting bagi umat manusia.” — Saul David, Evening Standard
“Memukau! Ini buku yang sangat cerdas dan penuh wawasan tajam. … Sulit membayangkan ada orang bisa membaca buku ini sekali saja. Sensasi yang menegangkan.” —David Runciman, Guardian